TIMORALA.COM: Si Kecil suka makan ketan hitam? Bila iya, ada kabar baik nih Bunda. Soalnya, selain rasanya yang enak, ketan hitam bisa memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa bagi buah hati. Salah satunya adalah menjaga kesehatan mata.
Ketan hitam kerap diolah menjadi berbagai jenis makanan yang bisa menggugah selera makan anak, misalnya bubur ketan hitam, bolu kukus ketan hitam, lupis ketan hitam, hingga pancake ketan hitam. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang kenyal, apalagi olahannya yang variatif membuat anak jadi lebih tertarik makan.
Selain itu, di dalam ketan hitam juga terkandung sejumlah nutrisi penting, seperti karbohirat, lemak, protein, serat, hingga sejumlah vitamin dan mineral, termasuk vitamin B3, vitamin B1, kalsium, fosfor, zat besi, kalium, zink, natrium, dan tembaga. itu, ketan hitam juga diketahui tinggi akan kandungan antioksidan.
8 Manfaat Ketan Hitam untuk Kesehatan Anak
Karena kandungan nutrisinya yang lengkap, maka tidak heran jika ada sejumlah manfaat ketan hitam untuk kesehatan anak, di antaranya:
- Menurunkan risiko obesitas
Anak yang gemuk memang terlihat menggemaskan, tetapi jika sampai punya berat badan berlebih hingga obesitas, risiko terjadinya sejumlah gangguan kesehatan justru akan meningkat. Nah, supaya nggak kebablasan, Bunda harus pintar-pintar memilih jenis makanan untuk Si Kecil.
Ketan hitam merupakan jenis makanan yang mengandung protein dan serat yang bisa membuat Si Kecil kenyang lebih lama. Dengan mengonsumsi ketan hitam, risiko ia untuk mengonsumsi jajanan tinggi kalori dan lemak, tetapi minim nutrisi penting jadi berkurang.
- Mendukung kesehatan saluran cerna dan mencegah sembelit
Ketan hitam bisa menjadi sumber serat yang baik untuk kesehatan saluran cerna Si Kecil. Tidak hanya itu, terpenuhinya asupan serat juga bisa mencegah sembelit yang sering membuat Si Kecil merasa tidak nyaman. Nah, untuk memaksimalkan efeknya, pastikan Si Kecil terhidrasi dengan baik dengan minum air putih cukup ya, Bun.
Selain itu, ketan hitam termasuk jenis makanan bebas gluten, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita penyakit Celiac yang tidak bisa mencerna gluten.
- Menurunkan risiko terjadinya anemia
Saat Si Kecil mengalami kekurangan zat besi, salah satu risiko kesehatan yang bisa meningkat adalah terjadinya anemia. Saat mengalami anemia, anak bisa mengalami sejumlah gejala, termasuk tampak pucat, lelah, lemas, tidak fokus, yang lambat laun bisa mengganggu tumbuh kembangnya.
Supaya anak tidak sampai mengalami efek kekurangan zat besi, Bunda bisa memberikannya jenis makanan atau minuman yang mengandung zat besi. Selain dari daging, susu, atau ayam, Bunda bisa memasukkan ketan hitam ke dalam menu makanan sebagai sumber zat besi nabati.
- Meningkatkan daya tahan tubuh
Ketan hitam mengandung antioksidan yang dikenal dengan antosianin. Kandungan ini berasal dari pigmen ungu kehitaman pada ketan hitam. Antosianin terbukti bisa meningkatkan respons imun dengan meningkatkan produksi sel darah putih, termasuk limfosit dan neutrofil.
Mengonsumsi ketan hitam dan makanan bergizi lainnya, seperti buah dan sayur akan membantu menjaga sistem kekebalan tubuh. Supaya kesehatan anak tetap terjaga, jangan lupa juga untuk memastikan ia tidur cukup, rutin berolahraga, dan menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
- Mendukung proses tumbuh kembang
Anak-anak membutuhkan nutrisi yang cukup supaya bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Nah, ketan hitam yang memiliki segudang nutrisi ini bisa menjadi pilihan yang baik untuk dimasukkan dalam menu makanan harian anak.
- Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Ketan hitam mengandung dua mineral penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, yaitu fosfor dan kalsium. Keduanya bertanggung jawab untuk membuat tulang dan gigi lebih padat dan kuat.
- Membantu penyembuhan luka
Anak yang sedang aktif-aktifnya mungkin sering jatuh dan terluka. Untuk mempercepat proses penyembuhan luka, anak perlu mengonsumsi makanan dengan kandungan gizi lengkap.
Nah, ketan hitam mengandung sejumlah nutrisi, termasuk protein dan senyawa flavonoid, seperti antosianin yang memiliki efek antiperadangan. Jadi, saat Si Kecil mengalami luka, selain melakukan perawatan luka yang benar, Bunda juga boleh memberikan ia makanan sehat dan bergizi, termasuk ketan hitam, ya.
- Menurunkan risiko terkena kanker
Sebuah penelitian pada hewan mengungkapkan bahwa antosianin bisa menurunkan risiko kanker. Soalnya, kandungan ini memiliki efek antiradang, antioksidan, dan antikanker. Namun, mengenai manfaatnya untuk manusia, khususnya anak-anak, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut lagi.
Jadi, manfaat ketan hitam bagi kesehatan anak cukup banyak, kan? Oleh karena itu, Bunda bisa mulai memasukkan makanan ini ke dalam menu harian buah hati. Jika Bunda masih bingung terkait pilihan makanan yang cocok untuk Si Kecil, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter, ya. (Alodokter.com)
Discussion about this post