TOMORALA.COM, Ambon: Calon Walikota Ambon, Muhammad Tadi Salampessy, yang juga kader senior PDIP, mengatakan, ia maju calon walikota bukan di usung PDIP tapi diusung oleh 5 partai non seat. Penegasan ini disampaikan Salampessy kepada wartawan usai ia dan pasangannya mendaftar di KPU Kota Ambon, Kamis (29/08), kemarin.
Salampessy bersama pasangannya Emmylh Dominggus Luhukay maju sebagai calon walikota diusung 5 partai non seat. Adalah Partai Buruh, Gelora, PKN, Ummat dan PBB.
Salampessy saat ditanyai wartawan perihal dirinya yang tidak diusung partainya sendiri PDIP, Salampessy mengatakan dalam dinamika politik itu adalah hal yang biasa.
“Tapi saya tetap tidak akan mengatakan mundur dari PDI-P. Jangan karena kita tidak dihargai partai kemudian tidak punya spirit untuk membangun Kota Ambon. Saya menghormati keputusan partai, tapi saya juga adalah guru di partai. Jadi bukan melawan partai tapi karena saya juga ingin membangun Kota Ambon yang lebih sejahtera, dinamis dan moderen,” tandas Tady Salampessy.
Untuk diketahui, sebelumnya, Salampessy mendaftarkan diti sebagai Balon Walikota Ambon di partai PDIP yang selama ini ia ikut besarkan. Salampessy adalah kader partai senior di PDIP. Bahkan jabatan terakhirnya adalah sebagai Bendahara Umum DPD PDIP Maluku.
Salampessy memilih menggunakan partai non seat, karena PDIP lebih memilih calon yang bukan kadernya untuk di usung sebagai calon walikota. (Mar)
Discussion about this post